Total Pageviews

Mengenal Pesawat Tempur EMB-314 Super Tucano (Brazil)





EMB-314 Super Tucano
 Tipe
Pesawat serang antigerilya, Pesawat latih
 Produsen
Embraer Defense System
 Terbang perdana
1996
 Diperkenalkan
2003
 Status
Aktif
 Pengguna
Brasilia
Kolombia
Chili
Rep. Dominika
Indonesia



EMB-314 (Super Tucano)
merupakan pesawat latih berkemampuan COIN (Counter Insurgency) atau Pesawat Serang Anti Geriliya buatan Embraer Defense System, Brazil EMB-314 Super Tucano merupakan pengembangan dari EMB-312 Tucano yang telah terjual 650 unit untuk 15 negara dengan Brasilia sebagai pemakai utama memiliki 130 unit. Penyempurnaan yang dilakukan dari pesawat sebelumnya meliputi sistem Avionik sistem persenjataan dan sistem komunikasi data. Sejak diperkenalkan dan dipakai Brasilia pada tahun 2004, EMB-314 terbukti berhasil melakukan misi penjagaan perbatasan di kawasan Amazon yang terkenal sangat rawan dengan aktivitas penyelundupan dan perdagangan Narkotika.
Sistem persenjataan


Super Tucano memiliki 2 Senapan Mesin yang berada di sayap kiri dan kanan, 5 buah stasiun pengait dengan komposisi masing-masing 2 buah di sayap kiri dan kanan dan 1 buah di badan pesawat dengan beban total 1550 kg. Semua stasiun pengait bisa dipasang bom sejenis MK-81 dan MK-82, peluncur roket jamak, dan bom berpemandu Laser
Varian :

1. A-29A 
kursi tunggal dengan kemampuan serang antigerilya, pendukung tugas udara jarak dekat, menhadang dan menghancurkan pesawat biasa
2. A-29B 
kursi ganda dengan kemampuan sama seperti versi kursi tunggal, dengan kemampuan tambahan sebagai pesawat latih dan fungsi pengawasan udara



Data umum pesawat tempur EMB 314 / A-29 Super Tucano :
  • Jumlah crew : 1 pilot pada versi kursi tunggal, 1 pilot dan 1 navigator / siswa pada versi dua kursi / latih.
  • Panjang : 11,42 meter
  • Rentang sayap : 11,14 meter
  • Tinggi 3,9 meter
  • Luas area sayap : 19,4 meter persegi
  • Berat kosong : 2.420 kg
  • Bobot keseluruhan : 3.600 kg
  • Mesin penggerak utama : 1 unit Pratt & Whitney Canada PT6A-68C turboprop, 1,600 hp (1,193 kW)

Kinerja:
  • Kecepatan penuh : 557 km/jam
  • Jarak jelajah : 1.568 km
  • Ketinggian terbang maksimum : 10.668 meter
  • Kecepatan panjat : 14,9 meter/detik

Persenjataan:
  • 2 unit senapan mesin kaliber 12,7 mm FN Herstal M3P
  • Bom hingga bobot total 1.500 kg
  • Roket
  • 2 unit misil MAA-1 Piranha

Avionik:
  • FLIR
 

1 comment:

  1. Bismillah kenapa tidak kita tambah saja pesawat coin seperti... Keunggulan yang ditawarkan Akaer pada Mosquito dibanding calon lawannya seperti Super Tucano dan Texan II adalah daya muat senjata yang lebih banyak. Selain itu dengan sayap model tinggi, visibilitas terutama penembak akan lebih baik karena tak terhalang sayap.



    Selain dikembangkan sebagai pesawat anti-gerilya dan dukungan udara jarak dekat (CAS), Mosquito dapat berperan sebagai pemburu pesawat lawan berkecepatan rendah seperti heli serang, pesawat angkut, maupun drone intai. Pesawat juga bisa diandalkan dalam misi ISR (intelligence, surveillance, reconnaissance). pesawat latihnya bisa dari YAK.152,JURKUS C turki,J.10 falcon,sampai kepada Mig.At,atau Yak.130,cuma perlu kesiapan yang banyak tuk adopsi semua skadron udara pesawat latih tempur TNI.AU,termasuk radar.

    ReplyDelete